Rabu, 13 Februari 2013

Sang Pembisik



                                                                 
Pada suatu pagi aku terbangun dari tidurku dengan suasana yang agak berbeda dari biasanya .
Aku merasakan adanya kelainan dalam diriku. Di dalam hatiku mendadak kurasakan bermunculan berbagai macam suara yang berbisik bisik.
Ada yang berbisik dengan nada lembut,..ada yang berbisik dengan nada keras, ada yang bertanya ini dan itu ada yang mengumpat, ada pula yang menakut-nakuti. Ada yang mirip bisikan angin lembut ada pula yang terasa berat dan menghujam, ada pula yang melengking , ada yang mirip suara wanita muda , dan tua ada pula yang mirip suara lelaki tanggung dan tua,  ada pula yang mirip rintihan ada yang bernada menghakimi ada  pula yang menyuruh dan bertanya ini dan itu.
Suara suara itu mengikuti kemana aku pergi. Kadang suara itu seperti mengajakku berdialog , kadang ada pula yang mengejekku serta memakiku, ada pula yang menasehati. Suara itu kadang seperti  lebih tahu dari diriku , kadang pula malah berkesan sok tahu…
Suara itu tidak hanya berbisik ketika aku duduk sendiri tetapi juga ketika aku menemui teman-temanku ..bahkan yang lebih parah lagi suara itu pun kadang mengikutiku sampai kekamar mandi…bahkan ketika aku pergi tidur suara itupun masih mengajak ku berdialog bahkan kadang berkesan memaksaku untuk mendengarkannya.

Lama kelamaan aku pun akhirnya terhanyut dalam dialog dengan suara suara yang menyusup dlm hatiku itu. Hingga tanpa kusadari akupun mulai lebih banyak menyendiri dan mulai  meninggalkan kebiasaan yang selama ini kulakukan .
Tanpa kusadari akhirnya akupun mulai merasa mereka bagian dari hatiku hingga suatu ketika kurasakan mereka bersatu padu memaki ,menekan serta memaksaku untuk lebih mempercayai apa yang mereka bisikan.mereka memaksaku untuk   mengatakan sesuatu yang aku tak tahu, bahkan mereka juga berusaha meyakinkan diriku bahwa aku adalah makhluk dari demensi lain…
Semakin lama  suara itu semakin bertambah kuat menguasahiku,..dan  mulai mengacak acak hatiku, menguak apa saja yang ada di sana, serta mengomentarinya . Mereka mulai mengambil alih hatiku serta fikiranku.
Mereka mulai mendikteku untuk melakukan apa saja yang mereka katakan membisikkan apa saja yang akhirnya membuatku mulai kehilangan kesadaran diriku serta realita yang ada disekitarku.
Suara itu semakin lama semakin menterorku dengan bisikannya serta menaburkan benih ketakyakinan serta ketakutan yang kian hari kian tumbuh memenuhi hatiku.
Hidupku mulai menjadi kacau karena aku mulai kehilangan pandangan akan batas realita dan khayalan disekitarku.

Aku menamakan mereka sebagai Sang Pembisik dan Penjajah Hati…

Ketika aku mulai kehilangan kekuasaan akan hatiku ..mereka yang kunamakan dengan Sang Pembisik serta Penjajah Hati ini mulai menerangkan kepadaku siapa mereka sebenarnya.
Ternyata menurut pengakuan mereka , Sang Pembisik ini adalah pendatang dari suatu demensi lain yang berada di tata surya kita juga. Mereka tidak berbentuk seperti manusia karena hanyalah suatu pancaran gelombang suara elektro magnetic yang ada pada frekwensi  dibawah 20 Hz. Jadi hanya bisa dideteksi oleh otak & hati pada kondisi tertentu seperti pada kondisi melamun atau sedang murung. Mereka memiliki kemampuan menyusup pada hati serta otak manusia dikarenakan wujud mereka sebagai  pancaran gelombang elektro magnetik .
Mereka menerangkan ingin melakukan penelitian pada manusia. Karena menurut mereka manusia adalah spesies yang unik pada dirinya tersembunyi perpaduan antara sifat tumbuhan , hewan, serta sesuatu unsur yang bercahaya serta menimbulkan suatu rasa yg aneh serta menentramkan.
Mereka memilihku sebagai obyek penelitian mereka..Kadang mereka berusaha membikinku marah , atau takut dengan tujuan untuk mengamati fenomena kemunculan berbagai emosi serta efek efeknya pada tubuh fisik manusia..serta fikiran dan hatinya.
Kadang mereka melakukan suatu perlakuan khusus untuk memunculkan suatu efek emosi tertentu seperti yang mereka inginkan.
Sampailah mereka pada suatu kesimpulan awal bahwa manusia adalah pancaran geolombang bio elektrik yang memiliki aksi serta reaksi terhadap pancaran gelombang Bio elektrik pada diri serta lingkungan di sekitarnya.

Mereka tak mampu memahami unsur cahaya pada diri manusia dikarenakan mereka adalah gelombang suara yang tak pernah bisa untuk menembus cahaya yang memiliki ribuan lapisan serta kecepatan yang melebihi kecepatan mereka.Sang Pembisik dan Penjajah Hati ini ternyata tidaklah seburuk yang ku kira ..Mereka menawarkan  padaku untuk mengubah diriku menjadi suatu gelombang yang sama dengan mereka dengan catatan mereka akan mengambil alih sementara hati serta fikiranku.
Aku pun kemudian diubah oleh merekmenjadi gelombang suara Elektro magnetic dengan melalui suatu proses yang tak kuketahui  . Aku hanya merasakan diriku mulai berada pada kondisi menguap dan mencair..dan tahu tahu jadilah aku sebuah gelombang elektromagnetik.
Aku merasakan suasana baru . dan mulailah aku pergi kepenjuru bumi menjadi sebuah gelombang suara elektromagnetik.yang berada pada demensi yang sulit diuraikan dengan kata kata yang dikenal manusia
Akupun memiliki kemampuan menyusup kedalam hati manusia sebagaimana Sang pembisik .
Yang pertama aku susupi adalah hati seorang wanita yang pada saat itu merasa murung dengan kondisi keuangan dan kondisi rumah tangganya yang lagi kacau..

Disana aku mulai melihat berbagai emosi serta ribuan rahasia…..

Kemudian akupun masuk kedalam hati seorang pengusaha ,..yang pada saat itu sedang murung memikirkan kondisi perusaahaannya yang  sedang mengalami kekacauan akibat ulah saingan dagangnya…akupun keluar setelah puas menyaksikan kondisi hatinya…
aku juga masuk kehati seorang penguasah kecil disuatu desa disana yang pada saat itu sedang gelisah memikirkan bagaimana mempertahankan kekuasaannya…
akupun kemudian pergi kehati anak-anak remaja yang pada saat itu sedang murung memikirkan hubungan cintanya yang tak diijinkan orang tua mereka karena kondisi status sosial mereka yang berbeda .
Aku pergi kemana saja ..bertamu pada ribuan hati manusia diberbagai penjuru dunia…bertamu pada ribuan hati dari berbagai macam status sosial yang ada.
Sampai suatu ketika aku mempunyai suati ide untuk mengumpulkan kisah serta rahasia dari ribuan hati yang aku kunjungi, tentu saja aku memilih hati yang memiliki kisah yang unik .
Kemudian kisah kisah yang unik serta khusus itu aku bisikkan pada hati para seniman yang pada saat itu sedang merenung untuk mencari ilham bagi karya mereka. Karena aku berfikir hanya mereka yang memiliki kelembutan serta cita rasa seni yang tinggilah yang bisa menggubah kisah rahasia itu untuk disajikan bagi manusia lain dengan cara yang penuh keindahan sehingga akan menghasilkan hikmah  bagi para penikmatnya.
Aku terus menjadi gelombang suara elektro magnetik untuk waktu yang sangat lama ..sementara aku tak lagi tahu apa yang telah terjadi pada tubuh serta fikiranku jauh disana
Suatu ketika aku merasa bosan karena dari ribuan hati yang kutamui aku hanya melihat hal hal yang itu itu juga .

Aku mulai mencari sesuatu yang baru sesuatu yang melebihi gelombang elektromagnetik.Karena gelombang elektromagnetik memiliki kelemahan bisa disadap ..selain itu ia hanya bisa dideteksi kehadirannya di frekwensi tertentu.
Aku melihat potensi cahaya yang tak bisa disadap dan memiliki kecepatan melebihi  suara maka mulailah aku mengamati serta menelitinya sampai hari inipun aku tetap meneliti serta berusaha mencari cara menjadi cahaya .
Dan sampai hari ini aku masihlah semua gelombang suara elektromagnetik yang mencari cara menjadi cahaya.
Sementara jauh diluar sana tubuhku tetaplah tubuh manusia bernama aku dengan fikiran serta hati yang bukan aku karena ternyata diam diam Sang Pembisik serta Penjajah hati masih tetap bertamu serta menguasahi hatiku.

Malang, Feb 2013
By Fadhil.